TEKNOLOGI
KOMPUTER
1.
CLOUD
COMPUTING
Seiring
berjalannya waktu yang diikuti dengan perkembangan zaman kini teknologi baru
telah muncul (lagi) yaitu Cloud Computing (komputasi awan). Cloud Computing merupakan gabungan pemanfaatan teknologi komputer
(komputasi) dalam suatu jaringan dengan pengembangan berbasis internet (awan).
Cloud Computing dapat membantu perusahaan atau organisasi dalam efisiensi
penyimpanan data.
Teknologi komputer berbasis sistem
Cloud ini merupakan sebuah teknologi yang menjadikan internet sebagai pusat
server untuk mengelola data dan juga aplikasi pengguna. Teknologi ini
mengizinkan para pengguna untuk menjalankan program tanpa instalasi dan
mengizinkan pengguna untuk mengakses data pribadi mereka melalui komputer
dengan akses
internet.
Fungsi
dari Cloud Computing sendiri yaitu untuk
menjalankan program atau aplikasi melalui computer ke computer lain yang
terkoneksi pada waktu yang sama, tetapi tak semua yang terkonekasi melalui
internet menggunakan cloud computing.
Manfaat Cloud Computing diantaranya
adalah :
1.
Keamanan Data.
Data pengguna
dapat disimpan dengan aman oleh penyedia layanan Cloud Computing, seperti
jaminan platform teknologi, data pribadi, dll.
2.
Semua
Data Tersimpan di Server Secara Terpusat.
Pengguna
dapat menyimpan data secara terpusat di satu server oleh penyedia layanan Cloud
Computing itu sendiri.
3.
Fleksibilitas dan Skalabilitas yang
Tinggi.
Teknologi
Cloud memudahkan data akses, kapan dan dimanapun kita berada dengan catatan
bahwa pengguna (user) terkoneksi dengan internet. Selain itu, pengguna dapat
dengan mudah meningkatkan atau mengurangi kapasitas penyimpanan data tanpa
perlu membeli peralatan tambahan seperti hardisk
4.
Investasi Jangka Panjang.
Pengguna
akan dikenakan biaya kompensasi rutin per bulan sesuai dengan paket layanan
yang telah disepakati dengan penyedia layanan Cloud Computing. Biaya royalti
atas lisensi software juga bisa dikurangi karena semua telah dijalankan lewat
komputasi berbasis Cloud.
Prinsip kerja Cloud Computing
Sistem Cloud bekerja menggunakan
internet sebagai server dalam mengolah data. Sistem ini memungkinkan pengguna
untuk login ke internet yang tersambung ke program untuk menjalankan aplikasi
yang dibutuhkan tanpa melakukan instalasi. Infrastruktur seperti media penyimpanan
data dan juga instruksi atau perintah dari pengguna disimpan secara virtual
melalui jaringan internet kemudian perintah-perintah tersebut dilanjutkan ke
server aplikasi. Setelah perintah diterima di server aplikasi kemudian data
diproses dan pada proses final pengguna akan disajikan dengan halaman yang
telah diperbaharui sesuai dengan instruksi yang diterima sebelumnya.
Layanan
cloud sering dikategorikan ke dalam 3 model, yaitu:
- Infrastructure-as-a-Service (IaaS)
IaaS adalah sebuah
model layanan dimana penyedia cloud menyediakan hardware atau perangkat keras (komputer server, penyimpanan
data, jaringan, dll) untuk pelanggan. Manajemen perangkat keras menjadi
tanggung jawab penyedia layanan, dan pelanggan mengontrol operating system
serta aplikasi yang diinstal ke dalam server.
Perusahaan layanan Infrastructure as a Service :
- Amazona.com : meluncurkan amazona EC2(Elastic Computing Cloud)
- EMC Atmos : File Storage
- Vordell : Appliance
- Amazona.com : meluncurkan amazona EC2(Elastic Computing Cloud)
- EMC Atmos : File Storage
- Vordell : Appliance
2. Platform-as-a-Service
(PaaS)
PaaS
adalah model layanan yang menyediakan semua hal yang dibutuhkan untuk
mengembangkan sebuah aplikasi pada cloud. PaaS menawarkan fasilitas untuk
mengembangkan, testing, deployment, hingga maintenance aplikasi tanpa harus
membeli infrastruktur dan software environment (Operating System).
Perusahaan
layanan Platform as a Service :
- Salesforce melalui Force.com , menyediakan modul-modul untuk mengembangkan aplikasi diatas salesforce menggunakan bahasa Apex.
- Contoh lain adalah Facebook yang memungkinkan kita mengembangkan aplikasi di Facebook seperti aplikasi game yang dilakukan oleh Zynga. Zynga sendiri dapat mel=ruap untung lebih dari US$ 100 juta.
- Salesforce melalui Force.com , menyediakan modul-modul untuk mengembangkan aplikasi diatas salesforce menggunakan bahasa Apex.
- Contoh lain adalah Facebook yang memungkinkan kita mengembangkan aplikasi di Facebook seperti aplikasi game yang dilakukan oleh Zynga. Zynga sendiri dapat mel=ruap untung lebih dari US$ 100 juta.
3.
Software-as-a-Service
(SaaS)
SaaS adalah model
layanan dimana pelanggan cloud menggunakan aplikasi yang sudah disediakan dalam
cloud. SaaS adalah bentuk cloud yang paling umum digunakan saat ini.
Perusahaan layanan Sofware as a Service :
- Salesforce.com : Layanan CRM online (menjadi icon
Saas)
- Zoho.com : Layanan word processor seperti google docs, project mgt, invoice online,dll)
- Xero.com : akunting online
- Lotuslive.com dari IBM : Layanan kolaborasi/unified communication
- Zoho.com : Layanan word processor seperti google docs, project mgt, invoice online,dll)
- Xero.com : akunting online
- Lotuslive.com dari IBM : Layanan kolaborasi/unified communication
2.
COMPUTER
HIJAU
Komputasi
Hijau (Green Computing) adalah adalah suatu cara atau
metode dalam ruang lingkup penggunaan komputer dan perangkat IT lainnya untuk
menghemat energi, mengurangi pemanasan global maupun pencemaran lingkungan.
Dalam komputasi hijau lebih mengacu pada komputasi yang ramah lingkungan.
Tujuan komputasi hijau sama dengan gerakan go green pada umumnya yaitu
mengurangi penggunaan bahan berbahaya. Dari sisi perangkat keras, perangkat
komputer yang sudah memiliki sertifikasi energy star merupakan standar
internasional untuk sebuah produk energi yang efisien. Dari sisi perangkat
lunak yang menerapkan fungsi untuk mengendalikan penghematan sumber daya
perangkat listrik. Dalam komputasi hijau cenderung lebih dilihat dari
penggunanya. Dengan keahlian dan pemikiran pengguna yang bisa membuat suatu
barang elektronik yang sudah tidak terpakai (bekas) dapat digunakan kembali
sehingga tidak perlu untuk membuangnya menjadi sampah.
Metode: Banyak cara/tips yang dapat kita lakukan
untuk mendukung dan berkontribusi dalam Green Computing. Ada beberapa metode
yang dapat kita lakukan.
Green
Computing pada PC
- Menggunakan komputer seperlunya, apabila sudah tidak digunakan sebaiknya komputer dimatikan saja, terutama pada malam hari.
- Screen Server bukanlah penyimpan energi, lebih baik mematikan monitor.
- Apabila tidak mematikan komputer, lebih baik memilih mode power hibernate agar menghemat 98% energi.
- Menggunakan PC dan printer yang sama agar memudahkan proses Recycle
- Lebih baik mengupgrade RAM dari pada membei PC baru.
- Lebih baik memilih virtualisasi dari pada membeli hardware baru (hemat 70% energy)
- Jangan terlalu cepat membuang/mengganti PC, lebih baik melakukan recycle atau donasi ke pihak lain apabila sudah tidak digunakan.
- Pilih peripheral berlogo energy star
Green
Computing pada laptop
- Mengurangi penggunaan backlight.
- Matikan bluetooth dan wifi apabila tidak digunakan.
- Melepaskan MMC dan flashdisk apabila tidak digunakan.
- Mematikan laptop apabila sudah tidak digunakan.
- Gunakanlah power saving setting.
- Mengecilkan volume suara dan kontras layar
- Minimalisir penggunaan IrDA (infrared) atau serial communication, karena boros energi.
- Atur layar dan harddisk pada mode sleep/off setelah beberapa menit tanpa penggunaan.
- Jangan terlalu cepat membeli laptop baru, lebih baik menguprade RAM.
- Jangan membuang laptop, lebih baik melakukan recycle atau donasikan ke pihak lain, apabila sudah tidak digunakkan.
Green Computing Pada Diri Sendiri
Green computing pada diri sendiri adalah hal yang kita bisa lakukan pada
sehari harinya, misalnya dengan menggunakan komputer daur ulang atau
menggunakan komputer dulu yang di upgrade specnya, menggunakan kertas daur
ulang untuk memprint, gunakan layar monitor seperlunya. Inti dari green
computing pada diri sendiri adalah penggunaan energy secara hemat dan efisien.
Manfaat Green Computing
- Menghemat daya dan Hemat listrik
- memperpanjang usia perangkat computer
- mengurangi emisi karbondioksida
- membutuhkan sedikit hardware
- Penghematan kertas
- Terhindar dari Krisis listrik berlanjut
- Memelihara Lingkungan agar menjadi lebih baik
- Ramah lingkungan
3.
KOMPUTASI
KUANTUM
Komputer
kuantum adalah alat hitung yang menggunakan sebuah fenomena mekanika kuantum,
misalnya superposisi dan keterkaitan, untuk melakukan operasi data. Dalam
komputasi klasik, jumlah data dihitung dengan bit; dalam komputer kuantum, hal
ini dilakukan dengan qubit. Prinsip dasar komputer kuantum adalah bahwa sifat
kuantum dari partikel dapat digunakan untuk mewakili data dan struktur data,
dan bahwa mekanika kuantum dapat digunakan untuk melakukan operasi dengan data
ini. Dalam hal ini untuk mengembangkan komputer dengan sistem kuantum
diperlukan suatu logika baru yang sesuai dengan prinsip kuantum.
Ide mengenai komputer kuantum ini berasal dari beberapa
fisikawan antara lain Charles H. Bennett dari IBM, Paul A. Benioff dari Argonne
National Laboratory, Illinois, David Deutsch dari University of Oxford, dan
Richard P. Feynman dari California Institute of Technology (Caltech).
Pada awalnya Feynman mengemukakan idenya mengenai sistem
kuantum yang juga dapat melakukan proses penghitungan. Fenyman juga mengemukakan
bahwa sistem ini bisa menjadi simulator bagi percobaan fisika kuantum.
Selanjutnya para ilmuwan mulai melakukan riset mengenai
sistem kuantum tersebut, mereka juga berusaha untuk menemukan logika yang
sesuai dengan sistem tersebut. Sampai saat ini telah dikemukaan dua algoritma
baru yang bisa digunakan dalam sistem kuantum yaitu algoritma shor dan
algoritma grover.
Komputer kuantum, mengikuti hukum fisika kuantum, akan
memperoleh kekuatan pengolahan yang besar melalui kemampuan untuk berada di beberapa
negara, dan untuk melakukan tugas-tugas menggunakan semua kemungkinan permutasi
secara bersamaa. Kini pusat penelitian di komputasi kuantum termasuk MIT, IBM,
Oxford University, dan Los Alamos National Laboratory.
4.
KOMPUTASI
OPTIK
Sebuah
optical computer (juga disebut komputer photonic) adalah sebuah perangkat yang
menggunakan foton cahaya tampak atau inframerah (IR), daripada arus listrik,
untuk melakukan perhitungan digital. Dengan meningkatnya kecepatan pemrosesan,
begitu pula jumlah listrik yang diperlukan dan ekstra panas ini sangat merusak
perangkat keras.Namun Cahaya tak peduli berapa banyak digunakan tidak
menciptakan panas. Dengan demikian, pengembangan sistem pengolahan yang lebih
kuat menjadi mungkin. Dengan menerapkan beberapa keuntungan cayaha terlihat
atau jaringan IR pada beberapa perangkat dan skala komponen, komputer mungkin
suatu hari nanti dikembangkan yang dapat melakukan operasi secara signifikan
lebih cepat daripada komputer elektronik konvensional.
Visible-light
dan IR beams (tidak seperti arus listrik) melewati satu sama lain tanpa
berinteraksi. Beberapa sinar laser dapat bersinar sehingga memotong jalur
mereka, tetapi tidak ada interferensi di antara sinar, bahkan ketika mereka
terbatas pada dasarnya untuk dua dimensi. arus listrik harus berpedoman di
sekitar satu sama lain, dan ini membuat kabel tiga-dimensi yang diperlukan.
Dengan demikian, komputer optik, selain jauh lebih cepat daripada elektronik,
mungkin juga lebih kecil.
Sebagian
besar proyek-proyek penelitian berfokus pada penggantian komponen komputer saat
ini dengan setara optik, sehingga sistem optik digital komputer pengolahan data
biner. Pendekatan ini muncul untuk menawarkan prospek jangka pendek yang
terbaik untuk komputasi optik komersial, karena komponen optik dapat
diintegrasikan ke dalam komputer tradisional untuk menghasilkan hibrida / optik
elektronik.
Komponen optik untuk komputer digital biner
Blok
bangunan fundamental dari komputer elektronik modern adalah transistor . Untuk
mengganti komponen elektronik dengan yang optik, setara “optical transistor ”
diperlukan. Hal ini dicapai dengan menggunakan bahan dengan indeks bias
non-linier . Secara khusus, bahan yang ada dimana mana intensitas cahaya yang
masuk mempengaruhi intensitas cahaya yang ditransmisikan melalui materi dengan
cara yang mirip dengan respon tegangan dari transistor elektronik.
Optik transistor ini memiliki efek yang digunakan untuk membuat
gerbang logika , yang pada gilirannya merupakan komponen dirakit menjadi
tingkat yang lebih tinggi dari komputer CPU .
Tantangan dan prospek
keuntungan
optik adalah dapat mengurangi konsumsi daya, tapi sebuah sistem komunikasi
optik biasanya akan menggunakan daya berlebihan untuk jarak pendek
daripada satu elektronik. Hal ini karena suara tembakan dari sebuah saluran
komunikasi optik lebih besar dari kebisingan termal dari saluran listrik yang
berarti bahwa kekuatan sinyal yang lebih diperlukan untuk mencapai kapasitas
data yang sama. Namun, pada jarak lebih jauh dan pada kecepatan data yang lebih
besar, kerugian di jalur listrik cukup besar yang relatif komunikasi optik akan
menggunakan nilai daya yang lebih rendah. Sebagai komunikasi data kenaikan
tarif, jarak ini menjadi lebih lama sehingga prospek menggunakan optik dalam
sistem komputasi menjadi lebih praktis.
Sebuah tantangan besar bagi komputasi optik adalah
perhitungan yang merupakan nonlinier proses di mana beberapa sinyal harus
berinteraksi untuk menghitung jawaban. Cahaya( yang merupakan gelombang
elektromagnetik ) hanya dapat berinteraksi dengan yang gelombang
elektromagnetik lain di dalam hadapan elektron dalam material, dan
kekuatan interaksi ini jauh lebih lemah untuk gelombang elektromagnetik cahaya
daripada sinyal elektronik di komputer konvensional . Hal ini menghasilkan
elemen pemrosesan optik untuk komputer yang membutuhkan lebih banyak daya dan
dimensi lebih besar dari komputer elektronik konvensional menggunakan
transistor.
Photonic logic
John N
Hait’s Semua Optik Transistor tidak selalu menggunakan optik non linear.
Penggunaan masker dan cermin dan properti dari persimpangan sinar lampu yang
ditemukan oleh Thomas Young sekitar tahun 1900. Lihat Young Percobaan . Daerah
yang terang dengan sesuatu yang menyala, tapi gelap dengan inteferensi adalah
ExclusiveOrs, bagian paling terang ketika keduanya berada di wilayah tersebut
adlaah Amplifier, dan daerah-daerah kecerahan normal ORS. Sebuah tabel
kebenaran yang sederhana dapat menunjukkan kesimpulan bahwa percobaan Thomas
Young dapat digunakan untuk membuat semua komputer optik. Dua Penguat mengirim
output mereka satu sama lain membuat flip-flop atau biner on-off
(unit penyimpanan digital) . Untuk membuat unit penyimpanan biner dengan cara
lain, menggunakan banyak gerbang logika demikian, itu akan diambil 15 buah
gelas untuk satu bit. Dengan metode sebelumnya dengan dua amplifier lebih
sederhana.sinar stabilisasi dan homogenisasi Sinyal juga penting dan dapat
dibuat dengan memecah sinar menjadi berbagai bagian menggunakan cermin dan
delay ruang waktu menggabungkan untuk membuat lebih stabil dan sinar homogen.
Jika saya hanya membuat seribu bit dari memori, saya akan memerlukan metode
membuat lebih banyak menggunakan perangkat keras di sana, jadi kami menggunakan
beberapa warna pada peralatan yang sama. Miliaran warna yang tersedia, sehingga
Anda memiliki milyaran kali waktu untuk 10 sampai 3 besar membuat
magnitude terrascale memori photonic yang bisa. Tidak menunggu untuk hard
drive atau flash memory, tidak ada keempat state materi yang diperlukan,
tidak ada mach zhender interferometer diperlukan lagi.
Logika optik adalah mengunakan
photons (cahaya) dalam gerbang (NOT,AND,OR,NAND,NOR,XOR,XNOR). Switching
dapat mengunakan effect nonlinear optical ketika 2 atua lebih sinyal bergabung.
Resonator berguna khususnya dalam logika fotonik, karena mereka memungkinkan
membangun energi dari constructive interferensi, sehingga meningkatkan efek
nonlinier optik. Pendekatan-pendekatan lain sedang diselidiki termasuk logika
fotonik pada tingkat molekul , menggunakan photoluminescent bahan kimia.
experiment landmark(peneliti di zurich, jerman) akhirnya
dapat membuat optical transistor from single molecule. vahid sandoghdar
(ETC,zurich) berkata : ” Orang bisa membandingkan kondisi saat teknologi ini
dengan keadaan teknologi berbasis elektronik pada tabung vakum selama beberapa
dekade”.
5.
KOMPUTASI
DNA
DNA
computing adalah suatu bentuk komputasi yang menggunakan DNA , biokimia dan
biologi molekular , bukanberbasis silikon seperti konvensional komputer
teknologi . komputasi DNA (atau lebih umum komputasi biomolekuler )
adalah mengalami pengembangan yang cepat di wilayah lintas disiplin.
Penelitian dan pembangunan ini menyangkut teori, eksperimen dan aplikasi
komputasi DNA.
Bidang
ini pada awalnya dikembangkan oleh Leonard Adleman dari Universitas Southern
California , pada 1994 . Adleman menunjukkan bukti dari konsep penggunaan DNA
sebagai bentuk perhitungan yang memecahkan tujuh-titik masalah jalan Hamilton .
Sejak awal percobaan Adleman, kemajuan telah dibuat dan berbagai mesin Turing
telah terbukti dibuat.
Pada
tahun 2002, peneliti dari Weizmann Institute of Science di Rehovot, Israel,
meluncurkan mesin komputasi molekul diprogram terdiri dari enzim dan molekul
DNA, bukan microchip silikon. Pada tanggal 28 April 2004, Ehud Shapiro ,
Yaakov Benenson, Binyamin Gil, Uri Ben-Dor, dan Rivka Adar di Institut Weizmann
diumumkan dalam jurnal Nature bahwa mereka telah membuat komputer DNA
digabungkan dengan modul input dan output yang secara teoritis akan mampu
mendiagnosis kanker aktivitas dalam sel, dan melepaskan obat anti kanker
atas hasil diagnosis.
Pada
tahun 2009, sistem biocomputing yang digabungkan dengan chip silikon berbasis
standar untuk pertama kalinya. Dalam penelitian ini, enzim yang didasarkan
sistem logika OR-Reset/AND-Reset dicapai dengan menggunakan efek medan chip
Silicon. kemajuan ini dapat menghasilkan potensi yang besar dalam bidang
Biologi sintetik, dan Rekayasa Biomedis, karena menandai integrasi dan
elektro-mekanik sistem biologi pada tingkat sub-seluler. Komputasi DNA
pada dasarnya sama dengan dalam paralel komputasi yang mengambil
keuntungan dari berbagai molekul DNA untuk mencoba berbagai kemungkinan
sekaligus.
Komputasi
DNA juga menawarkan konsumsi daya yang jauh lebih rendah dibandingkan komputer
silikon tradisional. DNA menggunakan adenosin trifosfat (ATP) sebagai bahan
bakar untuk memungkinkan ligasi atau sebagai alat untuk pemanasan untai yang
menyebabkan pemisahan. Untai hibridisasi dan hidrolisis tulang punggung
DNA dapat terjadi secara spontan, didukung oleh energi potensial yang tersimpan
dalam DNA. Konsumsi dua molekul ATP membebaskan 1,5 x 10 -19 J.
Bahkan dengan sejumlah besar transisi per detik menggunakan dua molekul ATP,
output daya masih rendah. Misalnya, laporan Kahan 109 transisi per detik dengan
konsumsi energi 10 -10 W, [9] dan juga Shapiro dalam sistem laporannya
memproduksi 7,5 x 10 11 output dalam 4000 detik mengkonsumsi energi 10
-10 ~ W.
Untuk
masalah khusus tertentu, komputer DNA yang lebih cepat dan lebih kecil dari
komputer lain telah dibuat selama ini. perhitungan matematis tertentu telah
dibuktikan untuk bekerja pada komputer DNA.Sebagai contoh, Aran Nayebi telah
memberikan skala umum implementasi algoritma perkalian Strassen’s matrikspada
komputer DNA.
Tapi
komputasi DNA tidak menyediakan kemampuan baru dari sudut pandang teori
komputabilitas, penelitian yang masalah adalah komputasi dipecahkan dengan
menggunakan model yang berbeda dari perhitungan. Sebagai contoh, jika
ruang yang diperlukan untuk pemecahan masalah tumbuh secara eksponensial dengan
ukuran masalah ( EXPSPACE problems) pada mesin von Neumann , hal ini masih
tumbuh secara eksponensial juga dengan ukuran masalah pada komputer
DNA. Untuk masalah EXPSPACE sangat besar, jumlah DNA yang dibutuhkan
terlalu besar untuk praktis. ( komputasi DNA , di sisi lain, tidak memberikan
beberapa kemampuan baru yang menarik.)
Komputasi
DNA overlaps dengan ( tetapi berbeda dari) DNA nanotechnology. Komputasi
DNA yang terbaru menggunakan kekhususan Watson-Crick basepairing dan
sifat DNA lain untuk membuat struktur baru dari DNA. Struktur DNA
nanotechnology dapat digunakan untuk komputasi DNA, tapi DNA nanotechnology
tidak harus untuk itu. Selain itu, DNA komputasi dapat dilakukan tanpa
menggunakan jenis molekul dimungkinkan oleh DNA nanoteknologi.
Ada
beberapa metode untuk membangun perangkat komputasi berdasarkan DNA,
masing-masing mempunyai keuntungan dan kerugiannya. Sebagian besar membangun
gerbang logika dasar ( DAN , ATAU , BUKAN ) yang berhubungan dengan logika
digital dari dasar DNA. metode – metode itu sebagai berikut :
DNAzymes
Catalytic
DNA ( deoxyribozyme or DNAzyme) mengkatalisis reaksi saat berinteraksi
dengan input yang sesuai, seperti pencocokan oligonukleotida . DNAzymes ini
digunakan untuk membangun gerbang logika analog dengan logika digital di
silikon, namun DNAzymes terbatas pada 1 -, 2 -, dan 3-input tanpa implementasi
saat ini untuk mengevaluasi laporan secara seri.
The
DNAzyme logic gate changes its structure when it binds to a matching
oligonucleotide and the fluorogenic substrate it is bonded to is cleaved free.
The DNAzymegerbang logika merubah struktur ini ketika mengikatnya untuk
mecocokan oligonukleotida dan substrat fluorogenic yang terikat untuk
dipotong bebas. Sementara bahan lain dapat digunakan, kebanyakan menggunakan
model berbasis substrat fluoresensi karena sangat mudah untuk mendeteksi,
bahkan pada batas molekul tunggal. Jumlah fluoresensi kemudian dapat
diukur untuk mengetahui adakah atau tidak reaksi terjadi . The DNAzyme
yang berubah kemudian “digunakan,” dan tidak dapat melakukan lagi apapun
reaksi. Karena itu, reaksi ini berlangsung di perangkat seperti tangki reaktor
yang diaduk kontinu, di mana produk yang lama akan dihapus dan molekul baru
ditambahkan.
Dua
DNAzymes sering digunakan adalah bernama E6 dan 8-17. keduanya populer karena
mengijinkan cleaving dari substrat di lokasi manapun yang berubah –
ubah . Stojanovic dan MacDonald telah menggunakan DNAzymes E6 untuk
membangun mesin Maya I dan Maya II. Stojanovic juga menunjukkan gerbang
logika menggunakan DNAzyme 8-Meskipun DNAzymes telah terbukti berguna untuk
membangun gerbang logika, mereka dibatasi oleh kebutuhan untuk kofaktor logam
untuk berfungsi, seperti Zn 2 + atau Mn 2 +, dan dengan demikian tidak berguna
di vivo.
Desain
yang disebut stem loop(terdiri dari untai tunggal DNA yang memiliki loop di
akhir) merupakan struktur dinamis yang membuka dan menutup ketika sepotong
rantai DNA ke bagian loop. Efek ini telah dimanfaatkan untuk membuat
beberapa gerbang logika . Gerbang logika ini telah digunakan untuk menciptakan
komputer Maya I dan II Maya yang bisa memainkan tic-tac-toe sampai batas tertentu.
Enzymes
(Enzim)
Enzim
DNA berbasis komputer biasanya dari bentuk yang sederhana mesin Turing ,yang
terdapat hardware analog(dalam bentuk enzim) dan perangkat lunak( dalam bentuk
DNA.)
Shapiro
menunjukkan komputer DNA menggunakan FokI enzim [10] dan diperluas pada
pekerjaannya dengan kegunaan untuk menunjukkan automata yang mendiagnosa dan
bereaksi terhadap kanker prostat : bawah ekspresi dari gen PPAP2B dan
GSTP1 dan diatas ekspresi PIM1 dan HPN. automatanya mengevaluasi ekspresi
gen masing-masing, satu gen pada satu waktu, dan pada diagnosis positif
kemudian membuat sebuah molekul untaian DNA tunggal (ssDNA) yang merupakan
antisense untuk MDM2 . MDM2 adalah represor dari protein 53.MDM2 adalah
penekan tumor. Pada diagnosis negatif itu memutuskan untuk merilis obat penekan
diagnosis positif, bukannya melakukan apa-apa. Sebuah batasan dari implementasi
ini adalah bahwa dua automata terpisah diperlukan, satu untuk mengelola masing-masing
obat. Seluruh proses evaluasi sampai pelepasan obat waktu sekitar satu jam
untuk menyelesaikan. Metode ini juga mengharuskan molekul transisi serta
enzim FokI untuk hadir. Persyaratan untuk aplikasi enzim batas FokI in
vivo, setidaknya untuk digunakan dalam “sel organisme tingkat tinggi”. Hal ini
juga harus menunjukkan bahwa ‘perangkat lunak’ molekul dapat digunakan kembali
dalam kasus ini.
Toehold
exchange ( pertukaran tumpuan )
DNA
komputer juga telah dibangun dengan menggunakan konsep pertukaran tumpuan.
Dalam sistem ini, sebuah untai DNA masukan mengikat ke akhir pengikat( atau
tumpuan), di lain molekul DNA, yang memungkinkan untuk menggantikan untai
segmen lain dari molekul. Hal ini memungkinkan pembuatan komponen modular
logika seperti AND, OR, dan gerbang TIDAK dan penguat sinyal, yang bisa
dihubungkan ke komputer. kelas komputer DNA ini tidak memerlukan
enzim atau kemampuan kimia DNA.
Algorithmic
self-assembly ( algorithmic perakitan diri )
DNA
nanoteknologi telah diterapkan untuk bidang terkait komputasi DNA. ujung DNA
dapat dirancang untuk mengandung ujung pengikat berganda dengan urutan dipilih
sehingga mereka bertindak sebagai ujung Wang . Sebuah array DX yang telah
ditunjukkan dapat merakit mengkodekan suatu XOR operasi; ini memungkinkan array
DNA untuk melaksanakan atomatic sel yang menghasilkan fraktal disebut
Sierpinski gasket . Hal ini menunjukkan bahwa perhitungan dapat dimasukkan ke
dalam perakitan array DNA, meningkatkan cakupan periodik di luar array
sederhana.
6.
KOMPUTASI
PARALLEL
Komputasi paralel adalah salah satu teknik melakukan komputasi secara bersamaan dengan memanfaatkan beberapa komputer independen secara bersamaan. Ini umumnya diperlukan saat kapasitas yang diperlukan sangat besar, baik karena harus mengolah data dalam jumlah besar (di industri keuangan, bioinformatika, dll) ataupun karena tuntutan proses komputasi yang banyak. Kasus kedua umum ditemui di kalkulasi numerik untuk menyelesaikan persamaan matematis di bidang fisika (fisika komputasi), kimia (kimia komputasi) dll.
Pemrograman paralel adalah teknik
pemrograman komputer yang memungkinkan eksekusi perintah/operasi secara
bersamaan (komputasi paralel), baik dalam komputer dengan satu (prosesor
tunggal) ataupun banyak (prosesor ganda dengan mesin paralel) CPU. Bila
komputer yang digunakan secara bersamaan tersebut dilakukan oleh
komputer-komputer terpisah yang terhubung dalam suatu jaringan komputer lebih
sering istilah yang digunakan adalah sistem terdistribusi (distributed
computing).
Pemrosesan Terdistribusi
Tujuan dari komputasi terdistribusi adalah menyatukan kemampuan dari sumber daya (sumber komputasi atau sumber informasi) yang terpisah secara fisik, ke dalam suatu sistem gabungan yang terkoordinasi dengan kapasitas yang jauh melebihi dari kapasitas individual komponen-komponennya.
Tujuan
lain yang ingin dicapai dalam komputasi terdistribusi adalah transparansi.
Kenyataan bahwa sumber daya yang dipakai oleh pengguna sistem terdistribusi
berada pada lokasi fisik yang terpisah, tidak perlu diketahui oleh pengguna
tersebut. Transparansi ini memungkinkan pengguna sistem terdistribusi untuk
melihat sumber daya yang terpisah tersebut seolah-olah sebagai satu sistem
komputer tunggal, seperti yang biasa digunakannya.
Salah
satu masalah yang dihadapi dalam usaha menyatukan sumber daya yang terpisah ini
antara lain adalah skalabilitas, dapat atau tidaknya sistem tersebut
dikembangkan lebih jauh untuk mencakup sumber daya komputasi yang lebih banyak.
Arsitektur Komputer Paralel
Sesuai
taksonomi Flynn, seorang Designer Processor, Organisasi Prosesor dibagi menjadi
4 :
a.
SISD (Single Instruction Single Data
Stream)
Arus Instruksi Tunggal dan Data
Tunggal
b.
SIMD (Single Instruction Multiple
Data Stream)
Arus Instruksi Tunggal dan Multiple
Data.
c.
MISD (Multiple Instruction Single
Data Stream)
Arus Multiple Instruksi dan Data
Tunggal
d.
MIMD (Multiple Instruction Multiple
Data Stream)
Arus Multiple Instruksi dan Multiple
Data
SISD
Single Instruction – Single Data.
Komputer ini memiliki hanya satu prosesor dan satu instruksi yang dieksekusi
secara serial. Komputer ini adalah tipe komputer konvensional. Menurut mereka
tipe komputer ini tidak ada dalam praktik komputer paralel karena bahkan
mainframe pun tidak lagi menggunakan satu prosesor.
SIMD
Single Instruction – Multiple Data.
Komputer ini memiliki lebih dari satu prosesor, tetapi hanya mengeksekusi satu
instruksi secara paralel pada data yang berbeda pada level lock-step.
MISD
Multiple Instructions – Single Data.
Teorinya komputer ini memiliki satu prosesor dan mengeksekusi beberapa
instruksi secara paralel tetapi praktiknya tidak ada komputer yang dibangun
dengan arsitektur ini karena sistemnya tidak mudah dipahami.
MIMD
Multiple Instructions – Multiple Data. Komputer ini memiliki lebih dari satu prosesor dan mengeksekusi lebih dari satu instruksi secara paralel. Tipe komputer ini yang paling banyak digunakan untuk membangun komputer paralel, bahkan banyak supercomputer yang menerapkan arsitektur ini.
7.
KOMPUTASI
VECTOR
Komputasi Vektor adalah teknologi processor
vektor atau teknologi processor array sebagai central procesing unit “CPU”
mengimplementasikan instruksi yang beroperasi pada satu dimensi vektor data.
Berikut merupakan teknologi komputer masa depan, terima kasih telah berkunjung semoga artikel ini bermanfaat untuk kita semua khususnya untuk para pembaca.
0 komentar:
Posting Komentar